Orientasi Mahasiswa Baru merupakan hal suatu yang sudah menjadi
sebuah kewajiban dalam sebuah bagi setiap universitas ini terkadang terkesan
hanya sebuah perpeloncoan. Hadirnya SK DIKTI No 25 Tahun 2014 menjadi sebuah
tiotik terang dalam penghapusan perpeloncoan yang ada pada saat Orientasi
mahasiswa Baru.
Dalam SK tersebut sudah di atur tentang beberapa
ketentuan-ketentuan ataupun aturan Orientasi Mahasiswa. Salah satu point yang
menjadi sorotan adalah tentang dihapuskannya perpeloncoan pada saat orientasi
mahasiswa baru. Tentu tidak manusiawi jika ada perpeloncoan dalam sebuah Masa
Orientasi Mahasiswa Baru.
Orientasi Mahasiswa Baru Universitas Siliwangi (OMBUS) 2015
kali ini tentu lebih tertuju pada aturan yang sudah berlaku pada SK Dikti.
Presiden Mahasiswa Universitas Siliwangi Moch. Ervan Efrizal dalam rapat kerja
bersama Ormawa dan UKM Unsil Senin (10/8/2015) “selain terbentur pada SK saya
rasa memang benqar kesan perpeloncoan harus ditiadakan. Karena saya rasa tidak
manusiawi mahasiswa di bentak-bentak dengan adanya senioritas di kampus tetapi
cobalah saat ini kita mulai hapuskan citra buruk OSPEK dan gantikan dengan
sesuatu hal yang baru ayolah kita bikin mahasiswa baru ini senang-senang kita
sambut mereka”, ujarnya.
Bukan hanya itu ternyata Ombus 2015 akan mencatat sejarah
baru yang masih dirahasiakan oleh panitia OMBUS 2015. Hal ini tentunya masih
dirahasiakan supaya lebih berkesan dan surprise kepada mahasiswa baru tahun
akademik 2015.
(RISYAL SAPUTRA/GEMERCIK)
(RISYAL SAPUTRA/GEMERCIK)
No comments:
Post a Comment