Gemercik News-Tasikmalaya (16/03), Renovasi Masjid Al-Muhajirin, Universitas Siliwangi yang sedang berjalan direncanakan akan melalui beberapa tahap. Tahap pertama yang kini sedang berlangsung, berdasarkan SPMK dimulai sejak tanggal 5 Maret 2018 dan direncanakan akan selesai dalam kurun waktu lima bulan.
Tahap pertama dalam renovasi masjid ini menggunakan anggaran sekitar 800 juta rupiah dari total anggaran yang direncanakan untuk renovasi Unsil keseluruhan yaitu senilai 6 miliar rupiah.
"Jadi untuk tahap 1 masjid itu anggarannya 800 juta, yaitu pembongkaran dari yang lama sampai struktur tiang saja", tutur Egha Herlambang Sarif, A.Md dari BAKPK.
Kegiatan ibadah salat serta berbagai kegiatan lain yang biasa dilaksanakan di Masjid Al-Muhajirin untuk sementara waktu beralih ke aula Gedung Teknik, yang saat ini pun telah menyediakan tempat wudu pria dan wanita. Namun, untuk kegiatan salat Jumat dilaksanakan di Gedung Mandala karena luas aula Gedung Teknik yang tidak memadai. Berdasarkan penuturan Lina Marlina S.P dari Kasubbag. Rumah Tangga dan Milik Negara, selama kegiatan renovasi masjid berlangsung maka kegiatan mahasiswa tidak bisa dilaksanakan di Gedung Mandala pada hari Jumat.
"Ya namanya juga kita lagi transisi untuk mencapai sesuatu yang lebih baik, kalau sementara ini kurang nyaman kami mohon maaf", tutur Lina.
Luas bangunan masjid yang baru memiliki panjang 36 meter dan lebar 28,4 meter. Masjid akan dibangun menjadi dua lantai dengan beberapa fasilitas, diantaranya di lantai 1 ada ruang mimbar, ruang DKM, ruang sound, ruang jemaah, dua ruang pengurus, dua ruang penitipan, serta dua teras. Sedangkan lantai dua terdiri dari dua gudang dan ruang jemaah.
"Ya ini bisa saja yang atas nanti ruang jemaah akhwat, yang bawah ikhwannya" tutur Pengki Irawan, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Fakultas Teknik.
Ukuran luas bangunan masjid lantai 1 dan 2 dibuat hampir sama persis. Sementara yang dapat kita lihat, WC dan tempat wudu yang sebelumnya telah ada tetap dipertahankan, namun nanti akan ada tambahan WC dan tempat wudu pria dan wanita secara terpisah, serta bangunannya terpisah dari bangunan utama.
"Kapasitas masjid sekitar hampir 2000an jika dipenuhi semua, paling nyaman sekitar 1000an maksimal", lanjut Pengki.
Berdasarkan penuturan Pengki, proses pembangunan masjid yang saat ini sedang berlangsung harus sudah selesai pada tahun ini.
"Menurut SPMKnya dimulai pada tanggal 5 Maret 2018 dan rencananya akan berlangsung selama 5 bulan, yang jelas akhir tahun harus sudah selesai", jelasnya menutup wawancara. (Fatma SN, TAN)
No comments:
Post a Comment