Sistem OMBUS Fakultas Pertanian Berakhir di Tangan Lembaga

Pelaksanaan Orientasi Mahasiswa Baru Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi, Kamis (10/8) bertempat di ruang E.13 berlangsung dengan tertib. OMBUS Fakultas Pertanian diikuti oleh 275 mahasiswa baru, terdiri dari 145 jurusan Agroteknologi dan 130 jurusan Agribisnis. Sistem pelaksanaan OMBUS Faperta ini berbeda dari biasanya, karena tidak melibatkan mahasiswa atau BEM sebagai panitianya melainkan pihak lembaga atau dosen sendiri.

Di bawah tanggung jawab Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian (BEM FP), sebelumnya mahasiswa Fakultas Pertanian sudah dari jauh-jauh hari membentuk panitia OMBUS. Namun, seminggu sebelum pelaksanaan mereka harus melepaskan jabatan mereka sebagai panitia karena pihak lembaga yang memutuskan untuk mengambil alih kepanitiaan OMBUS periode ini. Tahun ini merupakan kali pertama OMBUS Fakultas Pertanian dipegang oleh lembaga.

Meski demikian, kebersamaan dan peran mahasiswa Fakultas Pertanian tetap dapat terlihat dengan adanya penyambutan saat penyerahan dari universitas. Tak sedikit akang dan eceu (panggilan kakak laki-laki dan perempuan di FP) mahasiswa Faperta menyambut untuk mengenali dan berinteraksi langsung dengan adik-adik baru yang tentu juga keluarga baru mereka. Dengan tekad dan rasa tanggung jawab seorang kakak terhadap adiknya, akhirnya akang dan eceu mahasiswa Faperta dengan bangga dapat menyambut mereka untuk diantar ke ‘rumahnya’ dan mengantarkan pulang sampai ke gerbang utama Universitas Siliwangi Rabu (9/8). Pada Kamis (10/8) pagi mahasiswa baru disambut kembali untuk diantar ke ruang E.13 Fakultas Pertanian. 

Hal ini sudah menjadi tradisi dan merupakan bentuk rasa peduli dan tanggung jawab sebagai kakak terhadap adiknya. Jorgy Lazuardi selaku Koordinator Lapangan OMBUS Fakultas Pertanian memaparkan terkait teknis pelaksanaan. “Teknis pelaksanaan OMBUS di Fakultas Pertanian alhamdulillah, kita bisa menjemput adik-adik 2017 dengan cukup meriah. Namun untuk di teknis lapangan, kita mahasiswa Fakultas Pertanian tidak sepenuhnya terlibat di dalam pelaksanaan OMBUS tahun ini dikarenakan OMBUS tahun ini panitianya berasal dari lembaga, jadi semuanya sudah diatur oleh lembaga dengan sedemikian rapi dan sebaik mungkin guna mencetak mahasiswa pertanian yang paripurna. Sedangkan untuk teknisnya masih sama, OMBUS fakultas dan jurusan dilaksanakan bersamaan, jadi tidak ada pemisahan antar jurusan. Karena pertanian tetap satu,” ungkap Jorgy. (bacancandy)