Media telah menjadi titik tumpu segala informasi untuk diketahui oleh masyarakat luas. Bahkan media saat ini tidak hanya menjadi wadah informasi, namun juga sebagai ajang promosi dan pembentukan citra diri atau biasa disebut pencitraan. Bagaimana mungkin masyarakat dapat mengetahui dengan cepat bahwa orang atau suatu organisasi sedang membuat sebuah pencitraan agar dikenal baik oleh seluruh lapisan masyarakat. Persepsi masyarakat pasti menduga bahwa orang tersebut atau organisasi tersebut sangat bersahaja dan terkenal baik. Tidak dapat dipungkiri, membentuk citra diri atau pencitraan untuk ditunjukkan ke khalayak luas merupakan hal yang wajar saja karena pencitraan adalah sebuah tindakan yang sangat menguntungkan.
(bijak mengkonsumsi media, via. lessonbucket.com)
Dengan adanya pencitraan, seseorang akan mudah mendapatkan kepercayaan orang lain. Namun perlu diingat bahwa pencitraan yang sudah terbentuk sempurna dapat rusak dengan cepat, bisa karena kesalahan diri sendiri atau orang lain. Orang-orang yang membentuk pencitraan di media terbilang sukses karena media hanya menampilkan citra yang baik tentang orang tersebut. Media tidak akan merusak sebuah citra seseorang kecuali ada orang lain atau suatu kasus yang merusaknya. Ketika citra seseorang rusak di media, maka persepsi masyarakat pun akan berubah. Masyarakat akan berpikir bahwa orang tersebut tidak baik dan tidak dapat dipercaya. Dalam hal ini media berhasil menciptakan persepsi masyarakat tentang semua hal termasuk terhadap citra seseorang. Ketika citra seseorang baik, maka masyarakat akan merespon baik terhadap orang tersebut, namun ketika citra seseorang buruk maka masyarakat akan mencemooh orang tersebut.
Masyarakat harus lebih bijak dalam mengkonsumsi media, terlebih lagi dalam menanggapi informasi yang belum tentu benar atau hoax. Saat ini media tidak hanya dikuasai oleh orang-orang yang baik dan benar, justru banyak sekali orang-orang yang ingin menghancurkan keutuhan bangsa. Perlu adanya sosialisasi lebih lanjut mengenai pentingnya pengetahuan tentang media saat ini, karena media saat ini bukan lagi media yang netral dan aktual.
Masyarakat harus lebih bijak dalam mengkonsumsi media, terlebih lagi dalam menanggapi informasi yang belum tentu benar atau hoax. Saat ini media tidak hanya dikuasai oleh orang-orang yang baik dan benar, justru banyak sekali orang-orang yang ingin menghancurkan keutuhan bangsa. Perlu adanya sosialisasi lebih lanjut mengenai pentingnya pengetahuan tentang media saat ini, karena media saat ini bukan lagi media yang netral dan aktual.
LaSya
No comments:
Post a Comment