MAHASISWA ASAL SUMEDANG KENALKAN RUMAOS PADA MABA - GEMERCIK MEDIA

Breaking

Friday 12 August 2016

MAHASISWA ASAL SUMEDANG KENALKAN RUMAOS PADA MABA



Tasikmalaya (12/08), Rumpun Mahasiswa Orang Sumedang atau yang lebih dikenal dengan RUMAOS UNSIL merupakan Organisasi Mahasiswa Daerah (ORMADA) asal Kabupaten Sumedang. RUMAOS tak mau kalah saing dengan ORMADA yang lainnya. Pada kegiatan First Gathering bagi MABA UNSIL 2016, RUMAOS membuka stand pertama kalinya di depan Gedung Mandala.

Yayan Sutiana, Mahasiswa Agribisnis 2014 selaku pemimpin sementara RUMAOS mengatakan tujuannya membuka stand. “Tujuannya yaitu untuk mengumpulkan mahasiswa Sumedang, agar dapat bersilaturahmi dan saling komunikasi untuk jangka panjang,” tuturnya.

RUMAOS sudah terbentuk sejak tahun 2015. Namun, Yayan mengaku struktur organisasi masih perlu banyak perbaikan. “Ya optimalnya baru ditahun ini. Masih banyak hal yang perlu dibenahi oleh kami,” katanya. Yayan berharap besar kepada RUMAOS sebagai wadah yang berguna bagi seluruh anggota.

Salah satu anggota RUMAOS juga ikut memberikan tanggapan mengenai adanya ORMADA RUMAOS. “Ya kita niatnya baik, untuk saling membantu khususnya kepada MABA. Karena tahun lalu saya sendiri masih bingung saat pertama ke UNSIL. Semoga dengan adanya RUMAOS, MABA tahun ini tidak merasakan apa yang setahun lalu saya alami,” ungkap Ivan Irawan, Mahasiswa Akuntansi 2015.

Tim Gemercik berhasil mewawancarai salah satu MABA dari daerah Sumedang yang sedang berkunjung ke stand RUMAOS. Para MABA nampak akrab dengan seluruh anggota RUMAOS. “Saya merasa terbantu dengan adanya RUMAOS. Kakak-kakak RUMAOS membantu saya mencari info di UNSIL. Saya juga merasa tenang karena ada Kakak-kakak satu daerah yang selalu saja menganggap saya sebagai keluarga,” kata Imam Hidayat (MABA Teknik Sipil).

Imam juga memiliki harapan besar bagi RUMAOS, “Saya berharap RUMAOS tetap ada dengan anggota yang terus bertambah. Jika nanti saya dan senior RUMAOS sudah lulus, semoga dapat membantu dan menjadi donatur bagi anggota RUMAOS UNSIL yang kurang secara finansial,” harap Imam mengakhiri wawancara. (FajKus)

No comments:

Post a Comment