OMBUS “Orientasi Mahasiswa Baru Universitas Siliwangi” terancau kacau, hal ini disebabkan oleh beberapa konflik internal yang ada di organisasi. Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEM) Universitas Siliwangi sampai saat ini belum juga terbentuk, ini merupakan konflik lanjutan dalam sidang MAM kemarin yang sampai saat ini belum terselenggara kembali. Saeful M. ketua DLM kemarin saat Tim Gemercik temui di Gedung Mandala saat akan berkunjung ke Gedung rektorat berkata bahwa saat ini beliau belum siap melaksanakan MAM karena terbentur beberapa permasalahan yang salah satunya adalah perijinan kegiatan. “saya, tidak siap jika MAM dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Beberapa penyebabnya adalah perijinan dari Warek 3. Saya gak menjamin akan berhasil jika MAM akan terlaksana pada tanggal 25-26 Juli ini bagaimana tidak persiapan yang kemarin saja 1 bulan berantakan apalagi sekarang apakah itu akan makin menghancurkan nama saya” ungkapnya saat tim Gemercik wawancarai di depan Gedung Mandala. Konflik yang barupun muncul dimana saat itu presiden Mahasiswa Moch Irvan Efrizal mengeluarkan statement bahwa sanya beliau tidak akan meneruskan untuk perpanjangan SK dan akan focus untuk menyelesaikan Studinya dan kejar target bahwa pada bulan Desember harus sudah Wisuda. “Saya, tidak akan perpanjang SK saya Bung, saya sudah tidak perduli mau gimana ombus Nanti lagian saya kan sudah Habis masa jabatanya. Jadi buat apa saya repot-repot urusin OMBUS silahkan saja cari Presma Baru. Saya mau lebih focus untuk menyelesaikan studi saya. Lagian jika saya memperpanjang SK saya maka setidaknya butuh sekali dukungan. Saya melihat bahwa banyak sekali ormwa yang tidak mendukung saya Bung, jadi buat apa saya panjangin SK saya? Lagian toh Ombus Kacau bukan merupakan tanggung jawab saya juga karena saya sudah tidak punya Hak dan kewajiban atas hal itu kan SK saya sudah Habis ”, Ujarnya.
Beberapa hal yang disampaikan Presiden Mahasiswa jika di teliti tentu sudah menjadi sebuah kepastian bahwa Presiden Mahasiswa Unsil ini tidak akan melanjutkan dan memperpanjang SK. Tentu ini merupakan masalah karena sidang MAM pun belum terlaksana, jadi DEM belum bisa terbentuk sedangkan jika melihat dan menimbang tentang pengangkatan PJS tidak memungkinkan karena sebagian anggota DEM Sudah selesai Studinya. Termasuk Imdad yang merupakan Sosok Kunci jika PJS dilakukan karena beliaulah Wakil dari Presiden Mahasiswa yang nantinya jika PJS dilakukan beliau yang akan di angkat sebagai Presiden Mahasiswa menggantikan Moch I. Efrizal. Imdad selaku Wapres beliau sudah menyelesaikan Studinya. Tentu ini merupakan masalah jika dilakukan PJS ini berarti PJS tidak Mungkin bisa menjadi Solusi OMBUS terselamatkan. Jadi jelas Ombus terancam akan Kacau karena belum adanya kejelasan Organisasi Kampus ini.
(Risyal Saputra/Gemercik)
Saya rasa kalau semua ormawa bersatu demi kelancaran ombus tidak akan jadi permasalahan. Karena sejatinya meski belum terbentuk kepengurusan DEM yang baru ombus harus lancar dan tetap dilaksanakan.
ReplyDeleteSaya salah satu orang yang andil pada disidang MAM pertama, dalam sidang tersebut banyak dari kalangan ormawa bahwa mam harus ditunda sampai selesai ombus. Kabar ini menjadi perdebatan yang ramai ketika sidang MAM. Bahkan direncanakan akan membentuk tim khusus untuk menaggulangi atau menjabat melaksanakan ombus nanti. Sejatinya kalau semuanya saling menyalahkan tak akan pernah ada solusi. yang hadir pada mam kemarin DLM pun hanya 4 orang, kalau kita bicara tanggung jawab dari sumpah jabatan baik Dem maupun dlm itu semua sudah melanggar sumpah jabatan mereka sendiri.
Saya berharap bahwa meski tidak ada presma, atau staf yang lainnya jangan sampai organisasi di unsil menjadi terkatung katung. Ada beberapa unibersitas di indonesia yg sudah 2 bahkan 3 tahun tidak mempunyai struktur DEM nya tapi segala kegiatan aman aman saja.
Oleh karena itu kalau lah semua ormawa unsil bertanggung jawab akan semuabtugasnya. Mari kita samakan suara buat pelaksanaan ombus nanti...
Terima kasih.
permasalahannya simple, selalu ada solusi. kuncina semua ormawa duduk bersama.. dan para mahasiswa tidak perlu membesar-besarkan. :-)
ReplyDeleteSaya sepakat juga.. karena ini menjadi tanggung jawab kita selaku mahasiswa universitas siliwangi
ReplyDelete