HATI-HATI DALAM MEMBERI BERAS, BERAS PALSU ASAL CHINA HARUS
DI AWASI DI PASAR ASIA TENGGARA TERMASUK INDONESIA
Beras
merupakan bahan pokok utama untuk makan orang Indonesia. Namun ternyata semakin
berkembangnya Zaman beras kini bisa dipalsukan. Hati-hati dalam memberi beras, kabar
beredarnya beras bercampur plastik dipasok dari China berembus di banyak negara
Asia Tenggara. Warga Singapura sepekan terakhir menerima pesan berantai dari
Whatsapp maupun Facebook tentang bahan makanan berbahaya
tersebut.
Mengutif dari Merdeka.com
: Dilaporkan oleh the Star, Selasa (19/5), tidak jelas dari mana pesan
mencemaskan warga Singapura itu beredar. Sebagian bilang kalau isu itu berembus
dari Vietnam. Di Negeri Paman Ho Chi Minh ini, warga juga paranoid akibat
peredaran beras yang sangat aneh setelah dimasak.
Dengan begitu, Indonesia,
Vietnam, Malaysia, dan Singapura mengalami masalah yang sama. Terteror beras
campuran resin plastik yang konon dipasok dari kawasan Taiyuan.
Menteri
perdagangan dalam negeri, kerja sama dan konsumen Malaysia Hasan Malek sudah
mengingatkan bawahannya agar gerak cepat menanggapi adanya kabar beras palsu.
" Berita itu mungkin benar atau salah kita
tidak tahu. Kita juga belum tahu apa beras itu sudah masuk ke negara
kita," ujarnya.
Para distributor beras di
Malaysia juga khawatir, apalagi beras tersebut akan sulit dibedakan jika
dicampur dengan beras lain.
Untuk mencegah beredarnya
beras tersebut, Hasan langsung membentuk tim investigasi. Tim ini akan fokus
pada pedagang beras eceran di desa dan daerah pinggiran.
No comments:
Post a Comment